Palopo, Lagaligopos.com – Aliansi Mahasiswa Dan Rakyat (AMARA) Luwu Raya kembali meenggelar unjuk rasa terkait dugaan pelanggaran HAM yang terjadi saat unjuk rasa warga dan mahasiswa menuntut pemekaran Luwu Tengah beberapa waktu lalu. Aksi damai tersebut berlangsung di depan warkop dinasti, Jl Ratulangi Palopo, Selasa (10/12/2013).
AMARA mendesak kepada Kapolri, Kompolnas dan Komnas HAM untuk melakukan investigasi ulang di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Walmas, agar kasus penembakan dan pembunuhan masyarakat sipil oleh anggota Polri bisa dilihat lebih objektif.
Dalam aksi tersebut, Para mahasiswa juga meminta agar pihak kepolisian segera membebaskan aktivis yang ditahan terkait aksi pemekaran Kabupaten Luwu Tengah.
“Usut tuntas kasus pelanggaran HAM, guna pemenuhan rasa keadilan terhadap korban,” ungkap Misbahuddin, Koordinator Aksi. (Fz)