Belopa, lagaligopos.com – Jembatan penghubung antara desa Balubu dan desa Kurusumanga akan segera dibangun. Hal ini sudah lama menjadi keinginan warga di dua desa tersebut.
Jembatan yang patah akibat banjir yang terjadi pada tahun 2011 lalu telah menyebabkan akses warga desa Balubu menuju desa Kurusumanga dan Kota Belopa sedikit terganggu. Karna hanya kendaraan roda dua yang bisa melintas, untuk kendaraan roda empat tidak bisa melewati jembatan itu, tetapi harus memutar sejauh ± 15 km untuk bisa mencapai desa Balubu dan memakan waktu lama karna harus melalui jalan yang jelek.
Menurut salah satu warga desa Balubu, “Selama dua tahun jika ingin membawa bahan bangunan atau barang kebutuhan lain yang menggunakan roda empat, kami harus memutar melalui desa Rumaju menyeberang ke desa Sampeang dan memutar melewati desa Tallang bulawang di kecamatan Bajo barulah sampai kedesa Balubu, hal ini sangat menyusahkan dan membutuhkan biaya yang besar,” keluh salah satu warga desa Balubu.
Ditempat terpisah saat kami temui, Aminullah, camat Belopa mengatakan, “Hal ini telah di bahas pada Musrembang dan telah menjadi agenda prioritas oleh Dinas PU Kabupaten Luwu. Harapan saya dan warga, pembangunan jembatan ini bisa selesai tepat waktu dan seperti yang diharapkan,” kata Camat belopa saat di konfirmasi, Minggu (14/07/2013). (AC)