BERITA PILIHAN

Merasa Dirugikan, KONI Palopo Ancam Laporkan Panitia Porda

Bantaeng, Lagaligopos.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palopo merasa dirugikan, akibat tidak konsistennya panitia Porda Bantaeng. Sehingga KONI Kota Palopo akan melaporkan panitia pelaksana Porda XV Bantaeng ke KONI Provinsi.

Ketidak terimaan Koni Kota Palopo berawal pada saat pertandingan terakhir Voli untuk penyisihan group, yang mempertemukan Kota Palopo dan Kabupaten Pinrang, sejumlah atlet Voli Kota Palopo mengalami kesurupan. Menurut tim medis Kota Palopo, itu disebabkan akibat sejumlah atlet kepanasan dan kecapaian.

Akibat insiden tersebut, Panitia berniat memenangkan Kabupaten Pinrang tanpa pertandingan, (menang berdiri) karena Kota Palopo dianggap mampu untuk melanjutkan pertandingan. Mendengar hal tersebut, Ketua KONI Kota Palopo, Andi Cincing Makkasau yang berada di Sekretariat Koni, langsung meluncur, menemui panitia. Setelah sempat bersitegang dengan Penitia akhirnya Panitia menyatakan pertandingan ditunda dan dilanjutkan pada sore harinya.

”Masa karena persoalan pemain kami kesurupan, lantas seenaknya saja dinyatakan kalah. Sementara penyebabnya adalah kesalahan yang dilakukan panitia dari segi waktu pelaksanaan pertandingan.” Ungkap Andi Cincing.

Dijelaskan Cincing, Sebelumnya pertandingan Palopo vs Pinrang sudah berlangsungada Minggu Sore. Namun karena alasan Waktu yang sudah terlalu mulai gelap maka pertandingan yang sudah di menangkan Kota Palopo dengan perolehan Angka semntara diminta  diulang pagi ini (kemarin, red.) dan Kontingen Kota Palopo menerima Hal tersebut, karena memang sudah komitmen sejak awal.

Lanjut Cincing untuk pertandingan lanjutan disepakati diulang pada pukul 07.30 Wita. Berdasarkan keputusan itu, Kontingen Bola Volly Kota Palopo menunggu sejak pukul 07.00 di Lapangan, dimana ternyata pertandingannya baru dapat dilaksanakan pukul 11.00 Wita. ” karena sudah siang dan lam menunggu tentunya atlet sudah kecapaian, apalagi kondisi cuaca yang sangat panas, sehingga atlet kami kelelahan bahkan ada yang kesurupan,” jelas ACM.

Akhirnya setelah melalui ketegangan antara Koni dan Panitai pertandingan tetap dilanjutkan pada malam harinya, namun karena adanya pernyataan Panitia yang sebelumnya ingin memenangkan  Kabupaten Pinrang, KONI Kota Palopo sudah menyatakan tetap akan melaporkan secara resmi panitia pelaksana kepada KONI Provinsi.

“Kami tetap akan menyampaikan protes dan laporan persoalan ini ke KONI Provinsi. Ini telah merugikan atlet kami. Dan dengan adanya Kejadian ini atas nama Koni Kota Palopo katakan, bahwa Bantaeng ternyata belum siap untuk menjadi tuan rumah Porda,” tegasnya.

Sementara sebelumnya, Kontingen Kota Makassar, juga sudah melayangkan aksi protes serata keberatan mereka kepada Technical delegate dan KONI Provinsi Sulsel. Protes itu karena dirinya juga merasa dirugikan oleh regulasi dan venue untuk Cabor Bola Voli.

 

Reporter: EGHY
Editor: AS
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top