Belopa, Lagaligopos.com – Pendataan Bantuan Siswa Miskin (BSM) di SDN 248 Kampung Baru Kec. Bajo Kab. Luwu di nilai penuh dengan kecurangan. Hal ini disampaikan oleh salah seorang warga yang berinisial A (24).
Menurut A (24), ada beberapa siswa yang mendapat bantuan BSM yang jika dilihat dari kondisi ekonominya merupakan siswa yang orang tuanya masuk dalam kategori mampu, sementara terdapat siswa yang tidak mampu namanya tidak terdaftar sebagai penerima BSM.
A(24) kemudian mempelihatkan nama-nama siswa yang menurutnya orang tua siswa tersebut masuk dalam kategori mampu, “diantara data yang berhasil saya dapatkan ada beberapa nama dianataranya Qaila Azzahra, Aji Permadi, Iren Arianti, Safira Said itu semua kelas III jika dilihat dari kondisinya mereka semua masuk dalam ketegori mampu,” ucapnya, Jumat (27/12/2013)
A (24) menambahkan, selain itu ada siswa yang sudah jelas-jelas tak mampu tidak masuk dalam penerima BSM.
“Disini, banyak siswa yang tidak mampu namun namanya tidak masuk dalam penerima BSM”.
Sementara itu salah seorang ibu yang berprofesi sebagai penjual dagangan campuran yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan hal serupa.
“Setiap ada bantuan untuk siswa anak saya selalu masuk dalam daftar untuk menerima bantuan, namun baru kali ini tidak menerima bantuan, saya tidak tau bagaimana cara orang mendata”.
Sementara itu Kepala sekolah yang coba dikonfirmasi tak berada ditempat dan beberapa guru tak ada yang mau memberi keterangan terkait hal tersebut. (AC)