Belopa, Lagaligopos.com – Minus 19 Hari Pilkada Luwu digelar, Tensi politik di bumi Sawerigading kian memanas. Issu Disclaimer yang menggaung beberapa hari lalu belum juga berhenti. Telinga Andi Mudzakkar masih akan mendengar issu itu sampai detik-detik terakhir Pilkada Luwu.
Menjelang kampanye terbuka, sekali lagi, tim Pemenang dari Pasangan Basmin Mattayang-Syukur Bijak (BAIK) menebar Issu Disclaimer tersebut kepada seluruh masyarakat Kabupaten Luwu. Ribuan koran yang didalamnya termuat temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang memberi status Disclaimer kepada Pemda Luwu dalam kepemimpinan Andi Mudzakkar dicetak, disebar, dan dibagikan langsung kepada masyarakat, Sabtu (31/8/2013)
Didalam koran tersebut juga disajikan perbandingan prestasi selama memimpin Kabupaten Luwu antara kepemimpinan Basmin Mattayang dan Andi Mudzakkar secara tidak berimbang.
Tidak mau tinggal diam, Andi Mudzakkar pun balik menyerang, ia menyebutkan bahwa pinjaman-pinjaman Bupati Luwu sebelum ia menjabat, turut menjadi penyebab disclaimer.
“Saya mau anda cek, siapa-siapa itu bupati dulu yang punya pinjaman. Kalau ada pale namaku, terlibat ka e. Dan perlu anda ketahui, di Kejaksaan sementara ini ada kasus yang sementara bergulir terkait soal pinjaman atau utang itu,” ungkap anak Kahar Mudzakkar ini beberapa waktu lalu.
Pada sisi lain, tidak hanya perang opini, saling serang fisik antara kedua pendukung kedua kandidat ini juga kerap terjadi dilapangan. Perkelahian antara pendukung sudah terjadi beberapa kali, diantaranya di Walmas dan di Larompong. Kesan saling bermusuhan antara kedua pasangan ini membuat Pilkada Luwu Seperti “Telur Diujung Tanduk”
Sementara itu, pasangan nomot urut tiga, Bari Suli-Tomas Toba (BARUmo) tenang-tenang saja. Kesan diam, sunyi, senyap, dan nyaris tidak bersuara di media membuatnya menjadi misteri politik. (AC)