Kecamatan Suli, Lagaligopos.com – Dua rumah di Desa Cakkiawo Kecamatan Suli terancam terbawa arus sungai. Kondisi ini sudah berlangsung selama beberapa tahun. Menurut warga yang memiliki rumah tersebut, “rumah saya ini telah seperti ini sudah beberapa tahun lamanya, namun aliran sungai yang membanjiri desa Cakkiawo pada tahun 2011 telah membuat pondasi rumah berada tepat dipinggir sungai,” tutur bapak yang berusia 50 tahun ini, Kamis (25/07/2013).
Ketika di tanya tentang rencana untuk pindah rumah warga ini berkata tidak mempunyai biaya. Dari waktu-kewaktu, Dasar Aliran Sungai Suso mengancam keselamatan rumah dan penghuninya.
Hal serupa juga terjadi di Dusun Lumika Kelurahan Noling Kecamatan Ponrang Setelah, aliran sungai telah menghilangkan jalan, kini 4 rumah terancam terseret oleh aliran sungai. Jarak antara sungai dan pemukiman warga hanya sejauh 10 meter.
Menurut salah seorang warga Dusun Lumika, sumardi mengatakan, “dulu di tempat ini ada 5 rumah, tapi satu rumah yang paling dekat dengan sungai telah dipindahkan, dan ada bangunan sekolah SD yang juga sudah dipindahkan,” tutur pria berusia 40 tahun ini.
Sumardi menambahkan, ”lapangan sepakbola kini tinggal sepotong karna sebagian lapangan telah terkikis alairan sungai,” keluhnya. (AC)
