Masamba, Lagaligopos.com – Aksi unjuk rasa menuntut pencopotan Direktur Rumah Sakit Andi Djemma Masaama yang digelar oleh mahasiswa dan masyarakat nyaris berujung ricuh jika saja massa dan aparat keamanan tidak menahan diri.
Penyampaian orasi sempat di warnai keributan dan saling dorong antara aparat keamanan dan massa pengunjuk rasa pada saat massa pengunjuk rasa akan melakukan pembakaran ban bekas di depan kantor DPRD Luwu Utara, beruntung keributan dapat di hentikan setelah koordinator aksi menenangkan massa dan aparat keamanan dapat menahan diri.
Massa pengunjuk rasa juga sempat mengancam akan melakukan penyegelan kantor DPRD Luwu Utara karena DPRD di nilai mengulur-ngulur pengambilan keputusan (rekomendasi) tentang krisis di tubuh RSUD Andi Djemma Masamba kepada bupati Luwu Utara, Padahal panyampaian aspirasi terkait hal itu sudah beberapa kali di lakukan baik melalui hearing, unjuk rasa dan dialog. (Baca Juga: Mahasiswa Dan Masyarakat Desak DPRD Dan Bupati Copot Dirut RSUD Andi). (RPB)