BERITA PILIHAN

Wawali Resmikan Kampung Inggris

PALOPO, LAGALIGOPOS.COM – Lembaga kursus dalam bidang bahasa asing bukan hal yang baru lagi di Kota Palopo, namun lembaga yang menghadirkan guru langsung dari luar negeri itu hal yang baru. Demikian yang disampaikan Wakil Walikota Palopo, Akhmad Syarifuudin Daut saat meresmikan Kampung Inggris Universal Languange Course, Rabu (19/11/14) Sore Kemarin.

Menurut Wawali, lembaga kursus seperti ini sebisa mungkin memprogramkan singkronisasi dengan lembaga pendidikan Nasional atau Dinas Pendidikan dengan melibatkan para pengajar dan muridnya.

“Kita berharap lembaga ini bisa melibatkan sekolah-sekolahyang ada di Wilayah Kota Palopo khususnya para tenaga pengajar dalam bidang bahasa inggris karena jangan sampai terjadi murid lebih fasih berbahasa Inggris dari pada gurunya,” Ungkap Wawali.

Selanjutnya, harap Wawali, selain melibatkan sekolah, lembaga ini bisa juga melibatkan SKPD yang ada di Kota Palopo sehingga mereka bisa dan mau untuk belajar berbahasa internasional seperti bahasa Inggris atau bahasa Mandarin.

“Seorang pemimpin diharapkan mampu mengusai berbagai bahasa Internasional sebagai modal untuk melakukan komunikasi dengan investor khususnya yang dari luar negeri,” Harapnya.

Sementara itu, Owners kampung inggris, Ludmila Asgar pada grand opening kampung inggris Universal Languange Course mengatakan, konsep lembaga pendidikan yang dibukanya tersebut sama dengan lembaga yang ada di daerah Kediri Jawa Timur.

“Lembaga ini tidak ada bedanya dengan kampung inggris yang ada di Kediri Jawa Timur, bahkan konsep dan cara pembelajaran yang kami gunakan sama dengan yang ada disana,” ungkap Ludmida yang akrab disapa Mila.

Dijelaskan Mila, Dasar didirikan kampung inggris Universal Languange Course Cab. Palopo yang beralamatkan di Andi Djemma (ex. Jensud) no.93 ini, karena di beberapa kesempatan, dirinya selalu diminta untuk membawa beberapa lembaga untuk berkunjung dan melihat kampung inggris di Kediri, sehingga dengan hal tersebut dirinya membuka cabang di Kota Palopo.

“Konsep kami sama dengan kampung inggris yang ada di Kediri, bahkan beberapa tenaga pengajar kami datangkan langsung dari Kediri, dan per tiga bulannya dilakukan pertukaran tenaga pengajar,” Jelas Ludmila

Adapun acara yang diadakan setiap hari akhir pekan yaitu Camp Weekend dimana siswa/i dapat belajar di alam terbuka. “Nantinya setiap akhir pekan kami adakan Camp Weekend dimana siswa/i dapat bercengkrama dengan pengajar yang langsung kami datangkan dari luar negeri,” tandasnya.

Reporter: EGHY
Editor: AS
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top