Malili, Laagaligopos.com – Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan pengetahuan anggota Palang Merah Remaja (PMR) serta pehamanan akan bahaya narkotika baik bagi diri sendiri, keluarga dan lingkungan masyarakat, sebanyak 339 anggota PMR mengikuti perkemahan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Kepalang-Merahan relawan anti narkoba tingkat wira dan madya se Kabupaten Luwu Timur. Kegiatan ini berlangsung dihalaman Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Malili, Minggu (15/12) kemarin.
Panitia Penyelenggara, Muhammad Basri Paliling mengatakan pelaksanaan kegiatan ini merupakan program kerja PMI Kabupaten Luwu Timur yang bertujuan untuk membentuk relawan-relawan muda sehat jasmani maupun rohani, terlatih, terdidik, serta tanggap akan adanya bencana atau musibah.
“Pelatihan ini diikuti 339 relawan PMR dari 14 sekolah tingkat SMP dan SMA se Luwu Timur yang berlangsung selama tiga hari, 15-17 Desember 2013 dengan sasaran peningkatan kualitas dan kuantitas pembinaan PMR” jelasnya.
Ia menambahkan, pelatihan ini berisi tentang penyuluhan narkotika, ceramah dan tanya jawab informatis, curah pendapat, diskusi kelompok, simulasi bencana serta pengukuhan pengurus PMR. Selain itu, juga di isi beberapa lomba antara lain pidato bahasa indonesia dan desain poster dengan tema ‘Hidup Sehat Tanpa Narkoba”.
Ketua PMI Kabupaten Luwu Timur, HM Thorig Husler saat membuka kegiatan ini mengharapkan agar para anggota PMR dapat membangun rasa persaudaraan, dan persatuan antar anggota serta saling berbagi informasi dan pengalaman dalam meningkatkan kualitas PMR di sekolahnya masing-masing.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolres Lutim yang juga Ketua Harian Badan Narkotika Kabupaten Luwu Timur, Kompol Marzuki, dan Kadis Dikbudparmudora Luwu Timur, Ismail. (hr/hms)