PALOPO, LAGALIGOPOS.COM – Tak hanya membincang hal akademik dan intelektual, International Conference on Social Science (ICEESS) akan memperkenalkan Palopo pada dunia melalui wisata yang ada di Palopo dan sekitarnya. Hal menjadi target ICEESS yang dilakanakan IAIN Palopo.
Dalam konfrensi pers, Rektor IAIN Palopo menjelaskan, untuk mencapai target tersebut pihak pelaksana kegiatan akan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait. Seperti pemerintah kota Palopo untuk mengidentifikasi dan merevitalisasi tempat wisata yang akan menjadi tempat kunjungan peserta.
“Dalam persiapan beberapa bulan kedepan kami akan berkoordinasi dengan berbagai pihak, seperti Pemkot Palopo untuk menyukseskan kegiatan ini,” ujar Pirol, Rabu (05/4/2017).
Dengan adanya Tor Wisata ini diharapkan Palopo dapat dikenal dunia, melalui sharing informasi dan pengenalan budaya Luwu kepada semua peserta konferensi. Hingga Palopo bukan hanya dapat melahirkan dosen-dosen yang mampu berkiprah di tingkat nasional dan internasional melalui karya, tapi juga dikenal dengan wisata budayanya.
Konferensi internasional ICEESS ini memokuskan pada penelitian. Abdul Pirol mengatakan hal ini sesuai dengan Tri Darma Perguruan Tinggi, pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Semua jurnal yang akan di terbitkan dalam konfrensi kali ini dan di harapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu Dr. Muhaimin MA selaku ketua panitia kegiatan pada kesempatan yang sama menambahkan, penguatan integrasi keilmuan yang menjadi tema Konfrensi dianggap penting bagi IAIN Palopo. Pasca konferensi yang membahas berbagai displin ilmu ini akan dibentuk tim yang akan menyusun rumusan-rumusan tertentu yang menjadi masukan bagi dunia pendidikan di Indonesia.
“Jadi konferensi ICEESS ini adalah sebuah langkah awal kita tetap berusaha agar tak berhenti pada konferensi saja tapi harus berkelanjutan,” ujarnya.
Untuk diketahui konfrensi internasional ICEESS yang dilaksanakan pada 10-12 Oktober 2017 ini akan diikuti lima Negara, diantaranya USA, Australia, Kanada, Malaysia, dan Indonesia. Selain itu, bagi peserta Presenter, jurnal yang dinyatakan lulus akan di publikasi pada jurnal internasional yang terindeks SCOPUS dan Thomson Reuterns. (Baca: Gelar Seminar Internasional, Peserta Dari Lima Negara Akan Berkumpul di IAIN Palopo).
Reporter: Acep Crisandi
Editor: Rima Tumbo