MASAMBA, LAGALIGOPOS.COM – Aliansi Masyarakat Sukamaju menggelar unjuk rasa di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Utara, Selasa (07/4/15). Unjuk rasa tersebut terkait tindakan asusila (perselingkuhan) salahsatu anggota DPRD dari fraksi PDIP. (Baca: Selingkuhi Isteri Orang, Anggota DPRD Lutra Dipolisikan)
Massa yang berjumlah kurang lebih 80 orang itu mendesak badan kehormatanDPRD Luwu Utara agar segera mencopot MS karena dinilai telah melakukan tindakan tidak senonoh sebagai pejabat publik.
“Kami meminta supaya kasus ini diperhatikan dengan serius. MS harus bertanggung jawab, kalau perlu sumpah pocong jika dia membantah perselingkuhan tersebut. Kami tidak ingin punya wakil rakyat cabul,” kata salahsatu orator aksi.
Tidak lama melakukan unjuk rasa, massa langsung ditemui oleh Andi Sukma, Wakil Ketua DPRD yang juga sebagai anggota Badang Kehormatan. Andi Sukma berjanji akan segera mengeluarkan rekomendasi dalam waktu dekat.
“Mewakili Badan Kehormatan, kami akan secepatnya mengeluarkan rekomendasi. Namun perlu diketahui, kami sebatas memberi rekomendasi untuk dilakukan PAW dan selanjutnya akan ditindak lanjuti oleh partai terkait, dalam hal ini PDIP Luwu Utara,” kata Andi Sukma.
Terkiat proses hukum, Andi Sukma menyerahkan sepenuhnya pada pihak kepolisian. “Semua wewenang kepolisian. Prosesnya sudah berjalan, hal ini dipalporkan ke Polsek Bone-bone tanggal 31 Maret Lalu”.
Sementara itu, belum ada tanggapan resmi dari Ketua DPC PDIP Luwu Utara terkait masalah yang menimpa salahsatu kadernya, karena saat ini sedang berada di Bali mengikuti kongres PDIP.
Reporter: ATD Editor: ATD
