BERITA PILIHAN

Viral, Kisah “Lekaki 1000 Janda” yang Mengharukan

Roel Mustafa (39), lelaki asal Depok, Jawa Barat, gemar menyantuni para janda (foto: detik.com)

LAGALIGOPOS.COM – Menafkahi tak harus menikahi. Begitulah semboyan Lelaki 1.000 Janda, julukan yang diberikan kepada Roel Mustafa (39), lelaki asal Depok, Jawa Barat.

Dilansir dari bogordialy.com, julukan itu bukan sembarang saja diberikan kepada lelaki bertubuh gempal itu. Mustafa saat ini memang tengah ‘memburu’ 1.000 janda untuk diajak bertemu, bercanda dan tertawa bersama. Dia ingin membagi kebahagiaan kepada para janda.

Janda yang dicari Mustafa bukan sembarang janda, ada kriteria khusus yang harus dipenuhi agar janda tersebut bisa dijumpai oleh Mustafa.

Dari 1.000, Mustafa baru bertemu dengan 300 janda. Mereka yang sudah bertemu dengan Mustafa mengungkapkan perasaan bahagia dan berharap akan bertemu kembali dengannya.

Roel Mustafa (39), lelaki asal Depok, Jawa Barat, gemar menyantuni para janda (foto: kumparan.com)

Janda yang ditemui Mustafa adalah mereka para lansia yang butuh bantuan dan dukungan. “Targetnya 1.000 janda, sekarang masih di angka 300. Nah, janda yang saya asuh usianya di atas 65 tahun bukan janda muda,” kata Mustafa.

Para janda itu tidak butuh alat makeup. Mereka hanya butuh bantuan sembako dan juga perhatian dari orang-orang di sekitar.

“Mereka tidak butuh gincu, mereka juga nggak butuh makeup, mereka hanya butuh beras, butuh sembako. Tapi ketika kita dateng ke rumahnya, kita ajak becanda, kita ajak ngobrol, mereka bahagia, mereka senang,” ucap Mustafa.

Pencarian 1.000 Janda ini sebenarnya sudah dilakukan sejak satu tahun terakhir. Awalnya Mustafa terdorong oleh kebiasaan ibunya yang juga janda. Ibunya seringkali memasak makanan lebih banyak agar bisa dibagikan kepada rekannya yang sama-sama janda.

Ketika ibunya meninggal, Mustafa berpikir bahwa janda-janda teman ibunya itu tidak ada lagi yang membantu. Akhirnya dia mulai mendatangi para janda sambil memberikan bantuan.

“1.000 Janda ini sebenarnya aktivitas saya secara pribadi. Awalnya memang memang menggunakan uang pribadi saya, tapi sekarang karena sudah banyak janda-jandanya, jadi polanya akhirnya pemberdayaan, dan sekolah relawan ikut campur,” ucap pengusaha restoran ini.

Janda ‘milik’ Mustafa ini bukan hanya ada di Depok. Mereka berada di daerah Lampung, Nganjuk, Surabaya, Semarang, dan dan daerah di Jabodetabek. Mustafa bersama dengan para relawan mengunjungi mereka sambil membawa bantuan dan bercengkrama bersama.

Mustafa mencari janda dengan niat ingin meringankan beban para janda yang harus berjuang hidup di usia senja tanpa suami pendamping.

“Tujuannya kan bukan syahwat. Bagaimana kalau nanti sendirian, jadi janda nggak ada yang menemani, yang merawat,” ucap pria beranak satu ini.

Kebahagiaan dan senyuman para janda menjadi vitamin bagi Mustafa. Janda renta dengan kulit keriputnya dan untaian doa dari mereka.

“Yang kita dapatkan keberkahan dan bahagia kan. Bisa didoakan, bisa melihat mereka enggak harus lagi di jalanan, kerja banting tulang,” ucapnya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top