BELOPA, LAGALIGOPOS.COM – Anggota DPRD Luwu Komisi II mengharapkan panitia Luwu Expo untuk transparan pada persoalan penggunaan anggaran. Acara yang dilaksanakan dalam rangka menyambut hari jadi Kota Belopa ini menelan anggaran 800 juta. (Baca: Jelang Luwu Expo, Beredar Isu Pungli)
Zul Arrahman ketua Komisi II mengungkapkan jika anggaran untuk Luwu Expo agar bisa di transparankan mengingat anggaran yang cukup besar.
“Anggaran Luwu Expo memang besar, dan alangkah baiknya jika di transparankan saja kepada masyarakat,” ucap politisi Golkar ini kepada Lagaligopos, Jumat (23/1/2015).
Hal senada juga di ungkapkan oleh Wahyu Napeng anggota komisi II DPRD Luwu. Menurutnya dari 800 juta 450 juta di gunakan untuk festifal band dan ini sangat besar hanya untuk 1 kegiatan saja bahkan cenderung tidak masuk aqal.
“450 juta hanya untuk festifal band, ini sangat mengherankan karna melampaui seperdua dari keseluruhan anggaran kegiatan Luwu Expo”.
Wahyu menegaskan akan penggunaan anggaran Luwu Expo agar bisa di transparankan selain sebagai amanah UU terkait transparansi juga sebagai hak bagi siapa saja yang ingin mengetahui hal tersebut.
“Transparansi itu adalah hak siapa saja utamanya masyarakat, jika tidak transparan maka bisa di duga ada sesuatu yang disembunyikan,” tegas Wahyu Napeng.
Reporter: AC Editor: AC