BERITA PILIHAN

Anggota DPRD Luwu Tak Memiliki Komitmen Bersama Dalam Pengawasan

BELOPA, LAGALIGOPOS.COM – Dewan Perwakilan RAkyat Daerah (DPRD) adalah sebuah institusi daerah memiliki tanggung jawab besar dalam pengawasan terhadap pemerintah daerah. Selain itu DPRD juga menjadi perpanjangan tangan dalam menyampaikan aspirasi masyarakat.

Khusus di Kabupaten Luwu, kinerja pengawasan anggota DPRD dinilai masih lemah. Salahsatu penyebabnya adalah tidak ada komitmen sesama legislator. Arifin A Wajuanna wakil ketua I DPRD Luwu mengungkapkan hal ini. Menurutnya persoalan di Luwu sangat kompleks karna bukan hanya eksekutif tapi juga tingkat internal legeslatif.

“Senantiasa tidak adanya komitmen bersama anggota DPR dalam mengawasi jalannya pemerintahan, saya tidak tahu apakah ada kepentingan atau seperti apa, inilah yang biasa menyebabkan lemahnya fungsi DPR,” kata politisi Partai Demokrat itu, Senin (30/12/14).

Contoh yang diambil oleh Arifin adalah terkait RPJMD yang tanpa Restra dari SKPD. Secara prosedur hal itu sudah melanggar namun ketiadaan komitmen sesama legislator menyebabkan hal tersebut seakan di biarkan.

“Pada saat pembahasan RPJMD kemarin, sudah sangat jelas melanggar prosedur karna ketiadaan Renstra, namun ada juga yang menganggap hal itu biasa saja sehingga beginilah yang terjadi, kita harus akui hal itu”.

Hal senada di ungkapkan Zul Arrahman legislator dari Partai Golkar. Menurut Zul, merupakan hal yang sulit untuk menyatukan pandangan dan komitmen bersama pada semua anggota DPR. Namun Zul tetap berharap kedepannya hal ini tidak berlarut-larut di internal DPR.

“Saya juga akui hal itulah yang menjadi masalah di internal DPR, namun tetap kita senantiasa berusaha membangun komitmen dalam pengawasa terhadap kinerja Pemda”.

 

Reporter: AC
Editor: AS
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top