Makassar, Lagaligopos.com- Bertempat digedung Sandeq Ballroom Clarion Hotel & Convention makassar pada sabtu malam (14/09/13) The Fajar Institute Of Pro Otonomi (FIPO) kembali menggelar malam penganugerahan otonomi awards.
FIPO Awards merupakan sebuah ajang penghargaan tahunan yang digelar the fajar Institute of pro otonomi serta di dukung USAID dan iuwash (Indonesia urban water, sanitation,and hygiene) guna mendorong kemajuan otonomi daerah Pemerintah kabupaten dan kota di sulawesi-selatan untuk berinovasi pada ranah ekonomi, pelayanan publik, politik lokal, pengentasan kemiskinan dan lingkungan hidup, pada puncaknya apresiasi tertinggi berupa otonomi awards akan diberikan kepada kabupaten dan kota yang memiliki kinerja terbaik.
Dari pantauan lagaligopos dilokasi malam puncak penghargaan, Luwu Raya berhasil menyabet enam penghargaan, masing-masing oleh Kab. Luwu Timur yang memperoleh dua penghargaan pada kategori pelayanan publik di bidang kesehatan dengan program penanggulangan aids mandiri serta menerima Grand Awards sebagai daerah dengan terobosan paling menonjol di bidang pelayanan publik, Kab. Luwu Utara dengan tiga penghargaan masing-masing pada kategori tingkat partisipasi publik dengan program warung demokrasi oleh Forum Lingkar masyarakat Luwu utara (FAKTA) serta penghargaan khusus inspiratif dengan program pengembangan madu asam trigona sp oleh masyarakat dan juga menerima grand awards sebagai daerah dengan terobosan paling menonjol di bidang peforma politik, serta Kota Palopo yang menerima penghargaan pada kategori pelayanan air bersih terbaik dengan program PDAM pelayanan mudah untuk masyarakat.
Sementara Kab. Luwu sendiri yang menjadi nominator pada empat kategori tidak membawah pulang satupun penghargaan. (RPB)