MASAMBA, LAGALIGOPOS.COM – Dunia politik kini tak lagi berada dalam kendali kaum pria. Saat ini, banyak kaum perempuan juga memegang peran penting didalamnya.
Bahkan, organisasi-organisasi penyelenggara dan pengawas Pemilu banyak diisi oleh perempuan dengan beragam tugas-tugasnya, mulai dari komisioner, kepala sekretariat, hingga pengawas lapangan.
Memang, stereotip dunia politik sebagai panggung laki-laki masih mengakar didalam masyarakat kita.
Namun hal ini tidak berlaku untuk Isari Trika Andiny, Panwascam Masamba Devisi Penanganan dan Penindakan Pelanggaran.
Awalnya, Sari, begitu ia biasa dipanggil, juga berpandangan demikian. Namun setelah menjalani rutinitas sebagai pengawas pemilu perlahan-lahan pandangannya berubah.
Walaupun motivasi awalnya bergabung di Panwas karena mencari pengalaman kerja, Perempuan cantik kelahiran 1993 itu akhirnya jatuh cinta terhadap kerja-kerja pengawasan pemilu.
‘’Makin kesini makin tertarik dengan kerja pengawasan pemilu,’’ kata Sari kepada Lagaligopos, Senin (12/3/2018).
Dalam 6 bulan masa kerja yang telah ia lalui, anak ketiga dari empat bersaudara ini mendapatkan banyak pelajaran dan dinamika seputar pengawasan pemilu.
Peremuan berparas ayu ini memandang pengawasan pemilu merupakan tugas yang sangat mulia. Karena, kata dia, mengawasi proses pemilu itu sama dengan menjaga demokrasi agar berlangsung sehat, ujarnya.
‘’Sebisa mungkin kita mencegah agar kecurangan dan manipulasi tidak terjadi. Tapi jika sudah terjadi, sekecil apapun kecurangan dan manipulasi tetap harus ditindak,’’ tegasnya.
Saat ditanya mengenai dunia asmaranya, Sari mengaku sedang menjomblo dan tak mau memikirkan hal itu. Ia memilih fokus bekerja.
‘’Telalu memikirkan hal itu membuat kita tidak produktif, mending fokus saja bekerja. Soal itu nanti kalau tiba waktunya,’’ ujarnya sambil tertawa.
Penulis: Rima T
