Arifin Junaidi bersama Rivai, Mantan Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota Legislatif Partai Nasdem Luwu Utara dan yang saat ini masih tercatat sebagai Kader Partai Nasdem Luwu Utara melakukan Foto bersama di Kediaman Rivai di Desa meli beberapa Waktu yang lalu.
MASAMBA, LAGALIGOPOS.COM – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani – Muh.Tahar Rum di gerogoti perpecahan di Internal Partai Pengusungnya. Partai politik masing-masing Partai Gerindra, Nasdem, PDIP, dan Partai Demokrat. Dikabarkan partai pengusung tersebut tidak solid mendukung pasangan yang bertageline PINTAR ini.
Sejumlah kader partai pengusung PINTAR lebih memilih menyerahkan dukungan kepada Pasangan Arjuna Rahim (A+R Juna), seperti yang dilakukan partai Nasdem versi Nurmaeda beberapa waktu yang lalu yang mendatangi posko Induk pasangan Arjuna-Rahim (A+R Juna) untuk menyatakan dukungannya.
Partai Nasdem Luwu Utara, semakin terdesak dan tak dapat memungkiri terbelahnya kader Nasdem dalam memberikan dukungannya pada Pilkada Luwu Utara 9 Desember mendatang. setelah kader Nasdem lainnya juga ikut angkat bicara menyatakan dukungannya kepada pasangan A+R Juna.
“Saya memilih mendukung Pasangan Arifin Junaidi-Andi Abdullah Rahim, karena kesamaaan visi dalam membangun Luwu Utara. Arifin Junaidi selama ini sudah punya kontribusi besar dalam pembangunan Luwu Utara,” Ungkap Rivai kepada awak media, Minggu (20/09/15)
Mantan Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota Legislatif Partai Nasdem Luwu Utara ini melanjutkan, dirinya memilih berbeda haluan dengan partai karena meyakini bahwa partainya telah keliru dalam memberikan dukungan. Dirinya sangat optimis jika Arjuna pasti akan terpilih kembali. Apalagi dalam melakukan sosialisasi selama ini, masyarakat masih menitipkan harapan besar kepada Arjuna.
Bukan hanya partai Nasdem yang dikabarkan mengalami perpecahan partai pengusung lainnya juga tercatat tidak solid menentukan dukungannya. sejumlah Anggota Partai Gerindra, PDIP, dan Demokrat lebih memilih menyatakan dukungannya kepada pasangan Arjuna-Rahim (A+R Juna).
Rusdin dan Rudi Zakaria misalnya Caleg PDIP pada pemilihan Legislatif tahun 2014 yang lalu ini tercatat sebagai Tim Pemenangan Arjuna-Rahim. keduanya mengaku lebih memilih berbeda haluan dengan partai karena panggilan hati untuk melanjutkan pembangunan Luwu Utara dibawah kepemimpinan Arjuna-Rahim.
“Ini persolan kata hati, yang terpenting adalah niat luhur membangun Daerah, Indah itu anak baru kemarin, dia tidak paham psikologi dan karakteristik Luwu Utara, yang dominan di munculkan Indah selama ini hanya ambisi. Yah kita liatmi selalu seolah-olah jadi Bupati dan tebar Pesona membangun citra, jadi tidak adaji hal signifikan yang di perbuat untuk Lutra,” kata Rudi Zakaria Minggu (20/09/15).
Kader Gerindra lainnya juga sudah terang-terangan mendukung Arjuna-Rahim, seperti yang di tunjukkan Andi Pasalo Ketua PAC Gerindra Baebunta dan Murdin ketua PAC Gerindra Masamba.
Andi Pasalo mengungkapkan “Kami rumpun keluarga dan segenap masyarakat baebunta dan selaku Kader Gerindra masih merasa memiliki dan menyatu dengan pasangan Arjuna-Rahim, dan insya Allah kediaman kami secara sukarela akan di jadikan pondok Juara sebagai bentuk komitmen mengawal pemenangan pasangan A+R Juna,” kata Putra Makole Baebunta Ke 43 ini, Almarhum Andi Baso Mustafa Opu Dg. Matola.
Demokrat juga tercatat tidak solid karena beberapa kader lebih memilih mendukung pasangan nomor urut 2 Arjuna-Rahim (A+R Juna) sinyal itu semakin kuat pada saat pengundian nomor urut calon pada 26 Agustus yang lalu istri ketua Demokrat Luwu Utara nampak hadir bersama rombongan pasangan Arjuna- Rahim.
“Cuman partai saja yang dikendarai pasangan Indah-Tahar, tapi kami selaku kader lebih memilih mendukung pasangan Arjuna-Rahim,” beber salah satu kader yang tak ingin di sebut namanya Minggu (20/09/15).