PALOPO, LAGALIGOPOS.COM – Sopir dan seluruh penumpang bus tujuan Makassar-Palopo yang membawa Hy (28), pasien positif Virus Corona akan di tracking.
“Iya, semua penumpang bus tersebut akan di tracking. Ini dilakukan mulai tadi malam,” ujar Jubir Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkot Palopo, dr. Ishak saat dihubungi Lagaligopos, Kamis (30/4/2020).
Tracking dilakukan untuk memastikan orang-orang yang melakukan kontak dengan pasien positif tidak tertular virus Corona.
Baca Juga: Keluarga Pasien Positif Corona di Palopo Dijemput Tim Medis
Diektahui sebelumnya, pasien memiliki riwayat perjalanan dari Makassar ke Palopo pada tanggal 19 April lalu.
Setelah di Palopo beberapa hari, HY mengeluhkan tenggorokannya berlendir. Pada tanggal 25/4/2020, HY berinisiatif memeriksakan kesehatannya ke RS BT.
Berselang 2 hari, tanggal 27/4/2020 dilakukan rapid tes covid di RS yang sama dan hasilnya reaktif (positif).
Pihak RS BT berkoordinasi dengan petugas surveilans Dinkes terkait hasil pemeriksaan untuk dilakukan tindakan selanjutnya.
Pada pukul 19.00 JA datang menjemput HY bersama dengan petugas Dinkes di rumahnya untuk dibawa ke RS Rampoang agar dilakukan pemeriksaan selanjutnya termasuk swab tenggorokan.
Baca Juga: Palopo Kebobolan Virus Corona
Sampai saat ini HY masih berada di ruang Isolasi ODP Rampoang dan telah dilakukan Swab tenggorokan pertama pada tanggal 27 malam dan rencana swab kedua pada tanggal 28 malam dan langsung dibawa ke BBLK Makassar.
Rencananya, malam ini Hy akan dirujuk ke rumah sakit rujukan Covid-19 yang berada di bawah naungan Pemprov Sulawesi Selatan di kota Makassar.
Sementara itu semua perawat yang menangani Hy di RSUD Rampoang akan di Isolasi. (**)
