BERITA PILIHAN

PJ Gubernur Beri Perhatian Khusus Bencana Banjir dan Longsor Luwu

Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengunjungi lokasi bencana banjir di Kecamatan Bajo Barat, Kamis (09/5/2024)

BELOPA, LAGALIGOPOS.COM – Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin memberi perhatian khusus terhadap wilayah dataran tinggi Kabupaten Luwu yang terdampak bencana banjir dan longsor.

Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah desa di wilayah dataran tinggi Kabupaten Luwu, Kamis (09/5/2024).

Baca Juga: Akibat Bencana Banjir dan Longsor, PT. Masmindo Dwi Area Tuai Sentimen Negatif di Sosial Media

“Memang terus terang ini menjadi perhatian kita, setelah turun lapangan kita menemukan ternyata sepanjang sungai yang dari Latimojong ini ternyata banyak rumah yang hanyut hilang,” ujarnya saat diwawancara Lagaligopos.

Bahtiar Baharuddin juga menyebut sejumlah data korban bencana di Desa Kadundung, Desa Saronda, dan Desa Bonelemo.

Baca Juga: Aktivitas Pertambangan Perparah Banjir di Luwu

“Kita bersyukur karena warga selamat, dan saya sudah berkomunikasi dengan pak desa Bonelemo, pak Baso, apa-apa saja kebutuhannya. Saya minta beliau menuliskan, nanti kami bantu komunikasikan di posko induk,” imbuhnya.

“Prinsipnya kami dari tim gabungan Pemprov Sulsel, kabupaten, relawan, dan TNI/Polri akan membantu sepenuhnya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, termasuk di desa Bonelemo ini,” ujarnya.

Baca Juga: Update Bencana Banjir dan Longsor Luwu, 12 Meninggal Dunia

Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin juga mengatakan akan tinggal di Luwu sampai keadaan membaik.

“Kami dari Provinsi menetapkan tanggap darurat selama 14 hari, sampai tanggal 18. Nah, jika sampai tanggal 18 memang penanganan di Luwu, Wajo, dan Sidrap dan sekitarnya masih ada yang perlu kami lakukan, ya kami perpanjang.”

Baca Juga: Bagaimana Nasib Korban Bencana Luwu di Wilayah Terisolir?

“Jadi benar-benar kami mau menyelesaikan apa yang menjadi hambatan atau apa kebutuhan dari warga kita,” tutupnya. (As)

To Top