PALOPO, LAGALIGOPOS.COM – Wali Kota Palopo Juda Amir diteriaki saat hendak menetapkan secara resmi pengurus baru Mesjid Agung Kota Palopo, Rabu (20/12/2017).
Puluhan orang yang diduga pengurus lama Mesjid Agung itu memprotes keputusan Judas Amir. Mereka berteriak-teriak langsung kepada Judas di luar hingga kedalam ruangan mesjid.
Mereka menyayangkan langkah Wali Kota yang seakan menganggap putusan Mahkamah Agung (MA) sudah final. Padahal kata mereka masih ada upaya hukum lain yang bisa ditempuh.
Baca: Perkembangan Sengketa Mesjid Agung Palopo
“Istigfar ki pak wali, istigfar ki, sudah tua, ganti saja wali kota,” teriak puluhan orang itu sambil mengumandangkan takbir.
Mereka menganggap keputusan Judas Amir terkait Mesjid Agung terlalu sepihak dan beraroma politik. Bahkan, dari teriakan mereka, sikap Judas Amir disamakan dengan Donald Tump.
Baca: Judas Amir Sampaikan Keputusan MA, Mesjid Agung Mendadak Mati Lampu
Sebelumnya diberitakan, Judas menegaskan bahwa dalam kasus sengketa kepengurusan Mesjid Agung Palopo melawan KH Syarifuddin Daud, pihaknyalah yang benar.
Baca: Kasus Mesjid Agung, Judas: Yang Sudah, Sudahlah, Yang tidak Sudah Adalah
Ini dikuatkan oleh tiga keputusan, kata judas. Pertama, Keputussan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Makassar, Kedua tingkat banding PTUN Makassar, dan Keputusan Mahkamah Agung, tegas Judas saat menyerahkan Insentif kepada Imam Mesjid dan Guru Ngaji se Kota Palopo, Jumat (15/12/2017) lalu.
