BERITA PILIHAN

Kepala Desa Bonelemo Bantu Korban Banjir Luwu Utara dengan Standar Manajemen Bencana

Kepala Desa Bonelemo, Baso. SH bersama rombongan terjun langsung membantu korban banjir bandang di Luwu Utara, Rabu (15/7/2020)

MASAMBA, LAGALIGOPOS.COM – Kepala Desa Bonelemo, Baso. SH bersama rombongan terjun langsung membantu korban banjir bandang di Luwu Utara, Rabu (15/7/2020).

Robongan dari Bonelemo ini membangun dua tenda darurat di Desa Meli, Kecamatan Baebunta.

Baca Juga: Evi Masamba Jual Alpard Miliknya untuk Bantu Korban Banjir Luwu Utara

Dua tenda itu di desain mengikuti protokol internasional standar manajemen bencana (disaster management).

Baso mengatakan, tempat tinggal darurat para pengungsi tetap harus sesuai standar pengelolaan bencana.

Baca Juga: BPBD Luwu Utara Perkirakan ada Ratusan Orang Belum Ditemukan   

Selama ini, kata Dia, hampir semua orang salah kapra dalam penanganan bencana.

“Akibatnya semua orang melihat bencana sebagai soal menyediakan makan dan minum untuk korban,” ujar Baso.

Padahal, lanjut Dia, ada tahapan yang harus di lalui dalam pemenuhan kebutuhan dasar pasca bencana.

Baca Juga: Titik Terparah Banjir Luwu Utara, Desa Radda 16 Korban Jiwa

“Hari pertama dan kedua memastikan tersedianya makanan, hari ketiga korban butuh tempat tinggal yang standar, layak dan hangat, punya kamar mandi dan WC,” terang bekas Anggota DPRD Luwu ini.

“Korban harus dilayani senormal mungking meski dalam keadaan darurat,” katanya.

Baca Juga: Tersangkut di Pohon Pisang, Bocah 4 Tahun ini Selamat dari Amuk Banjir

Kepala Desa Bonelemo bersama rombongan memilih mendirikan posko di Desa Meli karena merupakan satu titik terparah dampak banjir Luwu Utara.

Saat ini menurut data dari Lapangan, ada 82 balita di Desa Meli yang tinggal di tempat pengungsian, 2 diantaranya dalam keadaan sakit. (Hjr)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top