POLITIK

LPSE Tenderkan Randis Ke Empat Untuk Arjuna

Masamba, Lagaligopos.com- Tak lama lagi Bupati Luwu Utara, Arifin Junaidi segera menguasai empat jenis Kendaraan Dinas (Randis). Ini setelah Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) membuka proses tender pengadaan randis operasional tahun anggaran 2014 untuk orang nomor satu di Luwu Utara itu. (Baca: Sudah Punya Tiga Randis, Arjuna Tambah Satu Lagi).

Sebelumnya rencana pengadaan Jeep mewah yang di mulai sejak tahun 2012 itu, dan baru di realisasikan pada tahun 2014, memang dari awal menuai sorotan dan penolakan dari sejumlah pejabat teras organisasi Kemahasiswaan, karena dinilai mubazir serta tidak pro rakyat.

Penilaian adanya dugaan kongkalikong pada plot anggaran Randis operasional Bupati di ungkapkan Ketua Umum, Pengurus Besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Luwu Raya (PB-IPMIL Raya) Adi Atma beberapa waktu yang lalu, yang mengatakan disetujuinya anggaran miliaran rupiah itu cukup berbau transaksional.

“Disini ada kesan pengadaan Randis dipaksakan. Seperti kita ketahui terkadang dalam pembahasan anggaran kerap ditemui motif-motif yang mengarah pada transaksional anggaran. Misalnya terealisasinya pengadaan Randis terhadap ketua-ketua fraksi di DPRD, padahal diketahui itu bukan alat kelengkapan dewan. Untuk itu DPRD harus pula berupaya menggolkan dana yang diusulkan eksekutif, kalau usulan DPRD masuk maka apa yang diusulkan pemerintah harus diakomodir pula,” ujarnya.

Senada dengan itu Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Mahasiswa Indonesia Luwu Utara (PP-PEMILAR) Rival Pasau menggambarkan krononogis dugaan adanya kongkalikong tersebut.

Menurutnya rencana pengadaan Randis Wrangler tipe Rubicon tersebut dimulai sejak pembahasan APBD Perubahan 2012 lalu. Namun banyaknya kecaman dan aksi protes dari sejumlah elemen masyarakat yang menolak rencana pengadaan Randis tersebut, dengan alasan Bupati telah memiliki Randis Toyota Camry dan Toyota Alpard, akhirnya rencana itu tidak realisasikan.

“Akhirnya saat itu DPRD tidak memaksakan untuk men-plot anggarannya yang mencapai miliaran rupiah dalam APBD-P 2012. Namun sepertinya, sebagai solusi batalnya pengadaan Randis Jeep Wrangler, dalam APBD Pokok 2013, Badan Anggaran DPRD hanya men plot anggaran untuk pengadaan Randis jenis Toyota Hilux Doble Cabin demi mendukung kinerja Bupati ke wilayah-wilayah pegunungan di Lutra,” kata Rival.

Masih menurut Rival, dengan adanya alokasi anggaran sebesar miliaran rupiah untuk pengadaan Randis Jeep Wrangler yang terkesan muncul secara tiba-tiba dalam APBD 2014, menuai beragam presepsi di tengah masyarakat, apalagi APBD Perubahan 2013 Lutra mengalami devisit hingga puluhan miliar.

“Ketika APBD Lutra mengalami devisit puluhan miliar, itu berdampak dibatalkannya sejumlah rencana pembangunan infrastruktur dan penundaan pembayaran Kesra PNS untuk mengatasi devisit tersebut. Tapi malahan anggaran pengadaan Randis Jeep Wrangler disetujui DPRD dalam APBD 2014 bisa menjadi indikator adanya dugaan transaksional yang dilakukan pihak Eksekutif dan Legislatif,” ungkapnya. (Baca: Pemilar Kecam DPRD Lutra Karena Setujui Pengadaan Randis Bupati)

Saat ini, dikolom website LPSE, tertera pagu anggaran untuk Randis ber type Wrangler Rubicon itu senilai 1,15 miliard dengan spesifikasi kapasitas selinder mesin 3.604 – 3.650. Proses awal tender di mulai pada tanggal 28 Mater sampai 3 April 2014.

 

Reporter: FZ

Editor: AS

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top