MASAMBA, LAGALIGOPOS.COM – Kota Masamba, Luwu Utara alami banjir terparah sepanjang sejarah, Senin (13/7/2020).
Banjir kali ini bisa dibilang paling mematikan dari yang pernah terjadi sebelumnya.
Ratusan rumah yang berada di sepanjang bantaran sungai Masamba terdampak paling parah, banyak yang hanyut, korban jiwa berjatuhan, dan banyak warga yang belum ditemukan.
Dari beberapa warga Masamba yang dihubungi Lagaligopos, banjir kali ini diakui sebagai yang paling parah.
Bahkan bandar udara, listrik dan jaringan telekomunikasi terputus akibat banjir.
Tampak dimana-mana warga panik mencari sanak keluarga mereka yang belum ditemukan.
Sejak tadi malam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara dibantu pihak kepolisian sibuk mengevakuasi warga.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari BPBD terkait jumlah korban dan kerugian akibat banjir tersebut. (**)