PALOPO, LAGALIGOPOS.COM – Debat publik calon Walikota dan Wakil Walikota Palopo di gelar di gedung Soedandrae Convention Center, Selasa (3/4/2018).
Pasangan nomor urut 1 Judas Amir dan Rahmat Masri Bandaso berpendapat bahwa hal yang harus dilakukan dalam memperbaiki pelayanan Publik adalah menghadirkan pemerintah di setiap kebutuhan masyarakat.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 Akhmad Syarifuddin Daud dan Budi Sada menganggap peran pemerintah adalah menempatkan orang yang sesuai dengan kemampuannya masing-masing dalam mengisi pemerintahan untuk mewujudkan pemerintah dalam pelayanan yang baik.
Lebih lanjut, Rahmat menganggap saat ini pembangunan kota Palopo semakin meningkat akibat ruang pertanian semakin sempit.
“Maka dari itu pemerintah harus menjadikan kota Palopo sebagai kota jasa dan kiblat perekonomian Selawesi Selatan,” ujar Rahmat.
Sementara itu, Ome menganggap potensi Kota Palopo secara geografis diapit beberapah kabupaten harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Kita harus menjadikan Palopo sebagai kota pendidikan, maka dari itu kita harus membangun infrastruktur pendidikan yang lebih baik supaya kabupaten tetangga dapat menikmati pendidikan berkualitas di Palopo,” papar Ome.
Kegiatan debat publik yang diselenggarakan oleh KPU Kota Palipo ini mengangkat teman “pembangunan daerah yang beriontasi pada peleyanan Publik”.
Penulis: Engky | Editor: Rima T