Palopo, Lagaligopos.com – Setelah didesak oleh Publik dan sejumlah Caleg, akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo bersedia membuka satu kotak suara dari TPS 13 kelurahan Pontap kecamatan Wara Timur Dapil II Kota Palopo. (Baca: Panwaslu Rekomendasikan Penghitungan Suara Ulang, KPU Palopo Menolak)
Kemarin malam, Sabtu (19/4/14), tepat pukul 23.00 Wita, saat peti suara dibuka dan diperiksa secara tertutup disaksikan oleh Komisioner KPU, Ketua Panwas, dan Kepolisian serta saksi dari TPS 13, ditemukanlah perbedaan jumlah perolehan suara seorang Caleg dilembaran C1. (Baca: Aktifis Pemerhati Pemilu Kota Palopo Nilai Penyelenggara Pemilu Lakukan Kecurangan)
“Yang ditemukan tidak sesuai dengan C1, karena memang dari awal saya curiga terjadi kecurangan,” ucap Andi Cincing Makkasau kepada Lagaligopos, Minggu (20/4/14).
Andi Cincing Makkasau yang turut menyaksikan saat kotak suara tersebut dibuka melihat terjadi perbedaan antara perolehan suara Caleg yang sebenarnya dengan yang tertera di C1. (Baca: Aliansi Masyarakat Peduli Pemilu Kota Palopo Nilai KPU Takut Buka Kotak Suara)
“Karena di C1 itu angkanya 116, suara Harisal 15, suara partai (Golkar) 1, yang huruf dibawah (jumlah) 161. Setelah dibuka kotak suara kenyataanya suara Arisal hanya 14,” ungkapnya.
Melihat hal tersebut, Andi Cincing Makkasau mengharapkan pihak penegak hukum segerah mengambil tindakan. “Ini yang kami katakan bahwa kasus ini kembali ke aparat kepolisian, karena ini adalah pidana”.
Seperti Andi Cincing Makkasau, salah seorang Caleg dari Partai Demokrat, Amiruddin Alwi juga meminta ke KPU agar sejumlah kotak suara dari TPS yang dicurigai bermasalah agar dibuka. Namun permintaan itu tidak diakomodir organisasi penyelenggara pemilu.
Untuk diketahui, saat ini sedang berlangsung rekapitulasi suara yang dimulai sejak pukul 16.00 Wita tadi, dan masih sementara berlanjut. Tampak diluar gedung KPU proses rekapitulasi suara dijaga ketat oleh pengamanan dari Briomob dan TNI.
Reporter: ABR
Editor: AS
