Palopo, Lagaligopos.com – Dua warga korban tembak akibat Pembubaran paksa yang dilakukan oleh aparat kepolisian saat blokade jalan Poros Trans Sulawesi di Walmas, sampai saat ini masih dirawat di RSUD Sawerigading Palopo, Rabu (13/11/2013).
Korban yang bernama Wahyudi dan Rahman itu hingga kini masih tekulai di bangsal bedah dengan kondisi luka bekas tembakan peluru tajam yang menembus kakinya.
“Satu yang paling parah, namanya Wahyudi. Patah tulang pahanya. Kemungkinan akan dirujuk ke Makassar untuk operasi,” ujar salah seorang perawat RSUD Sawerigading Palopo yang tidak mau disebutkan namanya.
Menurut kepala RSUD Sawerigading Palopo, Dr Rusdi yang dikonfirmasi terpisah via telepon selulernya mengatakan, total korban yang sempat ditangani pihak rumah sakit sebanyak sembilan orang. “Informasi terakhir dari pegawai saya, sisa dua orang yang rawat inap, yang lain sudah bisa pulang,” kata Rudi. (Fz)